Senin, 26 September 2011

Senao EOC 2610 plus Omni Hyperlink

Senao EOC 2610, AP baru yang dikeluarkan oleh pemain lama engenius. Dari desain , bagus dan mantap di letakkan di luar,apalagi nangkring di tiang.heheheee waterproof nih barangnya. Powernya gede gan bisa di set hingga 28 dBm atau 600mW. Fitur lainnya biasa saja seperti wds,mac filter,dll. untuk detail produk bisa di cek disini gan senao eoc 2610 . Okey kita langsung ke tkp...



* Engineus saya pasangkan dengan antena omni hyperlink 15 dbi...saat pertama kali pasang bingung nih. kok jarak 30 meter sinyal udah low (laptop)..kondisi los antena terlihat.power di set di default 20 dbm. 2-5 hari berselang.kondisi masih sama...wahhh coba tinggikan antena yg awalnya 6m menjadi 15 meter.busyettt sinyal malah ga dapet alias hilang.ternyata karakter omni hyperlink berpola horizontal 360 d.turunkan lagi menjadi 7 meter.
* Kondisi di 7 meter sinyal lumayan dan ok jarak 30 meter bisa konek(laptop) walau antena sedikit terhalang atap rumah. okey diputuskan antena tetap di situ.
* Iseng-iseng naikkan power senao hingga 28 dBm. Alhasil jarak 30 meter susah untuk konek .... dan cepat panas.2-4 hari di biarkan dengan kondisi tersebut.
* Power kembali diturunkan menjadi 20 dBm, kondisi kembali normal. jarak 1 minggu,kami di kejutkan dengan sms yang bertanya "hotspotnya klo mau langganan gmana caranya ?".toenggggg ini d daerah mana ya tanya saya. "Jl.Bubutan" jawabnya. Haaaaaa itu jaraknya sekitar 800 meter dari antena. Sinyal diterima dengan baik di sana langsung ke laptop kondisi good hingga very good. ternyata rumah sih pelanggan tepat di dataran tinggi.wahh mantappp.Selang 3 minggu ada lagi pelanggan yang datang kali ini lebih jauh jarak 1,5 km wuuuufffff alhamdullilah.
* Lihat lihat logs yang mencoba mengakses ternyata banyak juga...heheheeee.

Kesimpulan yang dapat saya ambil dari pengalaman :

* Senao eoc 2610 tidak tahan cuaca panas..dari pengalaman jika saat siang hari sangat susah konek ke AP bahkan sering gagal untuk mendapatkan ip.Untuk kondisi cuaca malam/mendung eoc 2610 bekerja dengan mantappp.
* Eoc jika power mentok di 28 dBm malah sering hang dan ogah-ogahan apalagi di tambah cuaca panas terik.Eoc minta di matikan kemudian di colok kembali.
* Omni Hyperlink berpola penyebaran 360 derajat dengan posisi horizontal.
* Jangan letakkan antena omni terlalu tinggi.
* Status sinyal yang biasa ditunjukkan dengan "sinyal strength" tidak dapat dijadikan patokan,dari pengalaman dengan sinyal strength very low dan speed 1.0 Mbps koneksi dapat terjadi, browsing dan download lancar.

Klo bisa pindah ke produk ubiquity atau rb untuk AP..tunggu modal balik weekkekekee. ga enak ama juragan yg punya beruang madu.heheheeeee

Semoga bermanfaat untuk juragan semua.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar